USI Kerjasama Dengan DKPP-RI

Didasari oleh keinginan bersama untuk saling membangun serta mewujudkan visi pembangunan bangsa melalui peningkatan kualitas demokrasi, Universitas Simalungun (USI) Pematangsiantar bekerjasama dengan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Republik Indonesia, Rabu-9 September 2015 di Kampus USI.
Piagam kerjasama yang ditandatangani oleh Ketua DKPP-RI dan Rektor USI menyangkut dalam hal pengkajian pengkajian proses penyelenggaraan pemilihan umum dan pemilu kada  dalam rangka perbaikan kualitas demokrasi, khususnya penyelenggaraan pemilihan umum serta penyerapan aspirasi masyarakat dan daerah berkaitan dengan perbaikan kualitas demokrasi dalam rangka terciptanya penyelenggara pemilu yang memiliki integritas yang tinggi, memahami, dan menghormati hak-hak sipil dan politik warga negara.
Penandatangan piagam kerjasama tersebut, disaksikan langsung oleh Plt. Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi dan Ketua Pengurus Yayasan USI  - Drs. Salmon Sinaga.
Tengku Erry, menyambut baik hubungan kerjasama tersebut dan akan memberikan dukungan terhadap USI. Sebagai lembaga yang bergelut dengan kegiatan-kegiatan ilmiah diharapkan dapat memberikan peran yang lebih signifikan dalam rangka pembanguan kualitas demokrasi, mengingat masyarakat Sumatera Utara adalah masyarakat yang dinamis, cerdas dimana perbedaan politik adalah hal yang biasa, sehingga penyelenggaraan pemilu berjalan dengan sesuai dengan aturan yang berlaku serta terciptanya kemandirian penyelenggara.
Sementara itu, Prof. Dr. Marihot Manullang, menjelaskan bahwa teknis pelaksanaan kerjasama ini akan diatur tersendiri berdasarkan ketentuan yang berlaku oleh UU RI No. 20 tahun 2013 tentang sistem Pendidikan Nasional, UU No. 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, PP No. 66 Tahun 2010 tentang perubahan atas peraturan pemerintah No. 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan, dan UU No. 15 tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Pemilihan Umum.
Masih kata Prof. Marihot bahwa kerjasama tersebut berlaku selama 2 tahun (2015-2017) serta mendorong para akademisi USI untuk memanfaatkan kerjasama ini baik untuk kegiatan penelitian maupun dalam kegiatan pengabdian masyarakat (Humas).